Air Terjun Les ini terletak di Desa Les Kecamatan Tejakula,± 38 km timur dari Kota Singaraja. Air Terjun ini mencapai tinggi kurang lebih 30 meter yang dikelilingi oleh pemandangan alam yang masih alami dengan latar belakang perbukitan. Keindahan dan keunikan panoramanya mampu menarik wisatawan untuk berkunjung menikmati objek wisata Air Terjun Les. Air Terjun Les memiliki nama lain yang unik yaitu Air Terjun Yeh Mempeh yang artinya Air Terbang. Air terjun ini letaknya memang cukup jauh, baik dari Denpasar atau Singaraja. Dari Singaraja, jaraknya sekitar 38 km, dari Kintamani jaraknya sekitar 40 km, dan dari Denpasar jaraknya sekitar 95 km.
Showing posts with label Air Terjun. Show all posts
Showing posts with label Air Terjun. Show all posts
Wisata Air Terjun Les, Buleleng Bali
Thursday, April 26, 2012
Air Terjun Coban Rondo
Wednesday, February 3, 2010

Air Terjun Coban Rondo merupakan salah satu tempat wisata yang dimiliki di kabupaten Malang , Jawa Timur, Indonesia yang letaknya ±12 km dari kota Batu, tepatnya di Desa Pandansari kecamatan Pujon, dengan jarak tempuh setengah jam dari pusat kota Malang, atau lebih kurang 3 jam dari kota Surabaya. Sebelum masuk ke Kecamatan Pujon, di pertigaan jalan desa Pandansari tampak sebuah patung sapi dan patung seorang ibu memeras susu sapi. Patung itu menunjukkan bahwa Pujon merupakan sentra produksi susu sapi perah. Penduduknya rata-rata memiliki mata pencarian sebagai peternak sapi perah selain sebagai petani sayur-mayur. Dari patung sapi itu pengunjung harus menempuh perjalanan kira-kira 2km untuk sampai ke pintu masuk, di kiri dan kanan jalan banyak rumah penduduk kira-kira sepanjang 500meter dari pintu masuk menuju ketempat wisata air terjun.

Batu besar yang terletak di dasar Coban itu konon merupakan tempat Dewi Anjarwati duduk menantikan sang suami Raden Baron Kusuma dari Gunung Anjasmara. Penantian Sang Dewi terasa sampai kini lewat getaran kesunyian dan keheningan yang dipancarkan oleh suasana alam di sekitar air terjun tersebut. Di kanan-kiri air terjun merupakan tebing berbatuan dan sekelilingnya merupakan hutan. Disekitar air terjun terdapat sebuah palinggih yang kondisinya cukup memprihatinkan. bangunan palinggih setengah kayu setengah beton ini kelihatannya pernah roboh dan mengalami patah di tengah-tengah. Namun dipaksa diposisikan kembali dengan disangga batu kecil-kecil.

Label:
Air Terjun,
Batu,
Cuban Rondo,
Malang,
Traveling,
Wisata
Subscribe to:
Posts (Atom)